Sebagai insan yang berada di sebuah lembaga pendidikan, apalagi Sekolah
Menegah Kejuruan yang notabene siswanya adalah laki-laki menghadapi
siswa “nakal” adalah hal yang biasa. Mulai dari siswa yang sering
terlambat atau bolos sekolah, tidak mengerjakan tugas/ PR, ribut di
kelas, jajan saat jam pelajaran, tidak sholat, dan masih banyak contoh
“kenakalan” lain yang kerap dilakukan siswa. Hal-hal tersebut memang
benar-benar menguji kesabaran kita. Dibutuhkan kesabaran dan keuletan
tingkat tinggi.
Menurut saya tidak ada yang namanya siswa “nakal”, yang ada adalah;
1. Siswa yang krisis identitas.
2. Siswa yang memiliki kontrol diri yang lemah.
3. Siswa yang kurang kasih sayang orang tua.
4. Siswa yang kedua orang tuanya tidak harmois atau bahkan bercerai.
5. Siswa yang menjadi “korban” dari saudara atau teman sepermainannya.
6. Siswa yang mendapat tekanan dari orang tua.
7. Siswa yang mengalami kekerasan dalam lingkungan keluarga.
8. Siswa yang salah bergaul.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar